Tajukflores.com – Terlahir dengan kondisi tubuh yang cacat tak perlu disesali apalagi kalau terus diratapi. Terus berusaha tanpa menyerah meski keadaan tak memungkinkan. Hal inilah yang ditunjukkan oleh Jessica Cox, seorang wanita yang terlahir tanpa tangan tapi kini menjadi seorang pilot.

Jessica Cox sendiri terlahir tanpa lengan karena keadaan difabel dari lahir yang langka. Namun keadaan ini tak membuat Jessica menutup mimpinya untuk menjadi seorang pilot.

Mimpi besar Jessica ini muncussl ketika ia berusaha mengemudikan pesawat dengan kakinya. Dilansir dari News18, video Jessica yang menerbangkan pesawat dengan kakinya ini viral di Instagram.

Tulisan di video menjelaskan bahwa Jessica Cox adalah pilot berlisensi pertama yang tak memiliki tangan. Jessica juga mengakui bahwa tak sedikit teman dan orang di sekitarnya kaget ketika tahu dirinya adalah seorang pilot.

Baca Juga:  Sosok Clara Wirianda, TikToker Cantik yang Diduga Selingkuhan Bobby Nasution

Dalam video tersebut juga memperlihatkan Jessica yang memakai sabuk hitam dari sebuah seni bela diri, termasuk melakukan kegiatan sehari-harinya memakai kakinya.

Banyak juga yang bertanya apakah Jessica pernah memakai lengan palsu. Namun terkuak bahwa Jessica pernah memakainya, tetapi dia tak menggunakannya lagi setelah berusia 14 tahun.

Sejak berumur 14 tahun itulah Jessica Cox mulai memilih menggunakan kakinya untuk kegiatan sehari-hari. Jessica disebut mendapatkan lisensi pilotnya 3 tahun setelah melakukan pelatihan.

Bahkan nampak juga ketika Jessica mengendalikan roda pesawat dengan kaki, sambil mengendalikan throttle di kaki lainnya. Jessica ingin memberikan pesan bahwa disabilitas bukan berarti ketidakmampuan.

“Tidak ada tangan? Tidak masalah? Jessica Cox menantang rintangan dengan menjadi apa pun yang diinginkannya, meskipun ia cacat dari lahir.”

Baca Juga:  Profil Buya Aswar Furgdyama, Penulis Buku 'Buku Hitam Prabowo Subianto'

“Dia memasak, mengemudi, melakukan karate, dan bahkan menerbangkan pesawat!”.

Tak sedikit pula warganet yang terpukau dengan tekad dan keberanian Jessica menjalani hidup.

Salah satu warganet pun memuji Jessica. “Aku tidak cacat, tapi Anda lebih hebat.”

Pada tahun 2012 Jessica menikahi Patrick, mantan instruktur Taekwondo yang juga memiliki sabuk hitam. Jessica dan Patrick tinggal di Tucson Arizona, Amerika Serikat.

Jessica berkeliling dunia sebagai pembicara motivasi, menggunakan kehidupannya sebagai contoh tentang tekad.

Jessica juga pernah mengunjungi Ethiopia, sebuah negara di Afrika Timur untuk membantu mempromosikan hak-hak disabilitas.

Pada tahun 2015, Jessica menerbitkan buku otobiografi self-help, Disarm Your Limits untuk menginspirasi orang mengatasi tantangan mereka melalui pelajaran yang telah ia pelajari dalam hidupnya.