Tajukflores.com – Komandan Pangkalan Udara Lanud (Danlanud) Sultan Hasanuddin Makassar, Marsekal Pertama TNI Bonang Bayuaji, bertemu dengan Wakil Bupati Sigi, Samuel Yansen Pongi, untuk membahas penyelesaian insiden penembakan terhadap warga yang merupakan pemulung asal Desa Kalora, Kecamatan Kinovaro, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.

Pertemuan ini berlangsung di kediaman Wakil Bupati Sigi di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (13/7), dan dihadiri oleh Kadispers AU Lanud Sultan Hasanuddin Makassar Kolonel Pnb. Ari Susiono, Kapentak Lanud Mayor Sus. Santos, dan Sekretaris Camat Kinovaro, Kabupaten Sigi, Sudarto.

“Ini merupakan kunjungan silaturahim pak Danlanud kepada Pemerintah Kabupaten Sigi dan kami atas nama pemerintah daerah menyampaikan terima kasih karena gerak cepat Danlanud menyelesaikan masalah yang lagi hangat saat ini yaitu oknum TNI AU menembak pemulung dari Kabupaten Sigi di Kawasan TNI AU di Jalan Dewi Sartika, Kota Palu,” kata Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, dikutip Antara.

Ia menambahkan, pihak TNI AU melalui Lanud Hasanuddin Makassar telah bersedia untuk berkunjung sekaligus menyelesaikan insiden penembakan salah seorang pemulung di Kabupaten Sigi.

“Saat ini pemerintah daerah melakukan respon cepat dalam hal penanganan korban yang bertujuan untuk mempercepat proses pemulihan korban,” ucapnya.

Pemerintah Kabupaten Sigi juga memfasilitasi pihak keluarga korban penembakan agar pelakunya diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku.

“Respon dari Danlanud Sultan Hasanuddin Makassar sangat positif karena pada intinya pihak Lanud sudah berdiskusi dengan lembaga adat dan keluarga korban terkait insiden penembakan itu,” ujar Samuel.

Ia menjelaskan bahwa Danlanud Sultan Hasanuddin Makassar menegaskan untuk memenuhi semua tuntutan keluarga korban, termasuk penanganan hukum terhadap oknum anggota TNI AU di Kota Palu.

“Tentunya proses hukum tetap jalan dan penanganan korban pihak TNI AU juga bertanggung jawab,” tuturnya.

Samuel juga mengemukakan bahwa kondisi korban penembakan oleh oknum TNI AU di Kota Palu sudah pulih dan membaik.

“Korban saat ini masih dalam proses perawatan dan pemulihan di RS Samaritan Palu,” ujarnya.

Samuel menambahkan bahwa dalam waktu dekat, pihaknya akan menemui tokoh masyarakat di Desa Kalora, Kecamatan Kinovaro, untuk memberikan perkembangan terbaru terkait insiden penembakan tersebut.

“Pemerintah daerah akan mengunjungi tokoh masyarakat di Desa Kalora untuk menanyakan bagaimana ke depan karena memang sebagai pemda harus hadir di sana,” tutupnya.

Pertemuan ini diharapkan dapat memberikan solusi terbaik bagi semua pihak yang terlibat dan memastikan proses hukum berjalan sesuai dengan aturan yang berlaku.