Tajukflores.com – Kisah sukses Hanny Kristianto yang berhasil membangun masjid dari bekas gereja kini menjadi perbincangan karena sangat menggugah hati sejumlah orang.

Hal itu terjadi setelah dia menceritakan perjalanan hidupnya yang cukup rumit setelah memutuskan untuk memeluk agama Islam.

Melansir akun Youtube Pecah Tellur, Hanny Kristianto mengawali kisahnya dengan menceritakan perjalanan spiritualnya. Ia memutuskan untuk memeluk Islam pada tahun 2011 setelah mempelajari agama tersebut secara mendalam.

Motivasi utama Hanny Kristianto adalah ketakutan akan kematian dan keinginan untuk menemukan kebenaran yang sejati. Namun, keputusan tersebut tidak datang tanpa konsekuensi. Ia kehilangan anak dan istri karena keputusannya untuk memeluk Islam.

“Saya tidak menyesali kepetutusan saya,” ujarnya seperti dikutip, Kamis (11/4).

Baginya, kehilangan tersebut adalah bagian dari ujian hidup yang harus dihadapi. Hanny tidak hanya menerima ujian tersebut dengan pasrah, tetapi juga berjuang untuk membangun masjid sebagai wujud pengabdian kepada Allah.

Ia membangun masjid tersebut dari bekas gereja, sebuah tindakan yang mengundang perhatian banyak orang.

Pembangunan masjid ini menjadi simbol kesungguhan dan ketabahan Hanny dalam menjalani perjalanan hidupnya sebagai seorang mualaf.

Namun, perjalanan Hanny tidak berhenti di situ. Ia juga mendirikan sebuah yayasan bernama “Ikhlas Foundation” dengan tujuan membantu umat Islam yang membutuhkan.

Dari menyediakan bantuan kesehatan hingga memfasilitasi kebutuhan keagamaan, yayasan ini menjadi wadah bagi Hanny untuk memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.

Tidak hanya dalam bidang sosial, Hanny juga menunjukkan komitmennya dalam menjalani ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari. Ia menjalankan prinsip keikhlasan dan totalitas dalam setiap langkahnya.

Meskipun dihadapkan dengan berbagai rintangan dan tantangan, Hanny tetap teguh pada keyakinannya dan berusaha untuk menjadi seorang Muslim yang baik.

Kisah perjalanan Hanny Kristianto memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk menjalani hidup dengan penuh ketabahan dan keikhlasan. Ia menjadi bukti bahwa setiap ujian yang diberikan oleh Allah merupakan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.

Melalui kegigihan dan ketulusannya, Hanny tidak hanya mengubah hidupnya sendiri, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitarnya.

“Yang penting memperjuangkan keyakinan, menghadapi ujian hidup dengan keberanian, dan menjalani hidup dengan penuh keikhlasan, itu menurut saya,” ujarnya.