Jakarta – Sebuah video di TikTok beredar dengan narasi bahwa warga negara yang menghina Presiden, nama dan keluarganya akan dimasukkan ke dalam daftar hitam atau di-blacklist hingga tujuh keturunannya. Namun, informasi ini adalah hoaks.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“menghina presiden akan di blacklist namanya dan keluarganya sampai 7 keturunannya..
gunakan medsos dgn positif..”
Penjelasan:
Berdasarkan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023 tentang Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP):
- Pasal 218 ayat 1: Menyerang kehormatan atau harkat dan martabat presiden atau wakil presiden dihukum penjara paling lama 3 tahun dan/atau denda kategori IV.
- Pasal 219: Menyebarkan informasi penyerangan kehormatan presiden atau wakil presiden melalui media gambar, tulisan, rekaman, atau teknologi dihukum penjara paling lama 4 tahun dan/atau denda kategori IV.
Tidak ada aturan yang menyebutkan blacklist 7 turunan bagi penghina Presiden. Dengan demikian, klaim menghina Presiden akan di-blacklist nama dan keluarganya sampai tujuh turunan merupakan keliru.
Klaim: Hina Presiden akan di-blacklist nama dan keluarganya sampai tujuh turunan
Rating: Disinformasi
Tips:
- Selalu periksa kebenaran informasi sebelum dibagikan.
- Cek sumber informasi dari situs resmi pemerintah atau media terpercaya.
- Laporkan konten hoaks kepada platform terkait.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.