Jakarta – Partai PDI Perjuangan (PDIP) mendominasi hasil sementara penghitungan suara Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024, dengan perolehan suara mencapai 17,68 persen. Data ini bersumber dari penghitungan sementara Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI atau real count Pileg 2024 pada Kamis (15/2), pukul 12.01 WIB.

Berdasarkan informasi yang tertera di situs web pemilu2024.kpu.go.id, perolehan suara tersebut mencakup hasil penghitungan dari 26,28 persen tempat pemungutan suara (TPS), atau setara dengan 216.319 dari total 823.23 TPS yang tersebar di 38 provinsi.

Diikuti oleh Partai Golkar yang menduduki posisi kedua dengan perolehan suara sebesar 13,07 persen, lalu Partai Gerindra berada di posisi ketiga dengan suara 12,02 persen, dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menempati urutan keempat dengan perolehan suara sebesar 10,43 persen.

Selanjutnya, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menempati posisi kelima dengan perolehan suara sebesar 8,52 persen, sementara Partai NasDem berada di posisi keenam dengan suara 7,81 persen.

Partai Demokrat menduduki peringkat ketujuh dengan suara 6,81 persen, diikuti oleh Partai Amanat Nasional (PAN) dengan suara 6,23 persen.

Namun, terdapat enam partai politik lainnya yang terancam tidak lolos ke Senayan berdasarkan hasil sementara ini karena tidak memenuhi ambang batas parlemen sebesar 4 persen.

Partai-partai tersebut antara lain Partai Persatuan Pembangunan, Partai Solidaritas Indonesia, Partai Perindo, Partai Gelora, Partai Buruh, Partai Ummat, Partai Hanura, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), dan Partai Garuda.

Berikut rincian singkat hasil real count Pileg 2024, Kamis (15/2/2024), pukul 12.01 WIB:

  • PDIP: 17,68%
  • Golkar: 13,07%
  • Gerindra: 12,02%
  • PKB: 10,43%
  • PKS: 8,52%
  • NasDem: 7,81%
  • Demokrat: 6,81%
  • PAN: 6,23%

Enam Parpol terancam gagal lolos ke Senayan:

  • PPP: 3,99%
  • PSI: 3,64%
  • Perindo: 1,78%
  • Gelora: 1,44%
  • Partai Buruh: 1,3%
  • Partai Ummat: 1,28%