Tajukflores.com – Kapolsek Sabu Timur Ipda KOK ditangkap oleh bagian Pengamanan Internal Profesi dan Pengamanan (Propam) Kepolisian Daerah (Polda) NTT karena kasus selingkuh dengan seorang polisi wanita (polwan).
Ipda KOK ditangkap Propam Polda NTT saat tengah berduaan di kamar kos bersama polwan berinisial RK, yang diduga menjadi selingkuhannya.
Pasangan selingkuh itu ditangkap di rumah oknum polwan tersebut di Desa Roboaba, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua, Selasa (27/2).
“Betul kita OTT (operasi tangkap tangan) keduanya di Kabupaten Sabu Raijua,” kata Kepala Bidang Propam Polda NTT Kombes Dominicus Savio Yempormase, Senin (4/3) pagi.
Menurut Dominicus, RK adalah oknum polwan berpangkat Brigadir Polisi (Brigpol) dan bertugas di bagian provos polsek.
Keduanya ditangkap setelah pihak Paminal Propam Polda NTT menerima informasi dari masyarakat.
Saat ditangkap, keduanya sedang berada di kamar yang terkunci dari dalam. Usai ditangkap, pasangan selingkuh tersebut digiring ke Kepolisian Resor (Polres) Sabu Raijua untuk menjalani pemeriksaan.
“Nanti proses selanjutnya terkait kode etik,” tandas dia.
Sosok Ipda KOK
Sebelum kasus kapolsek selingkuh ini merebak, berdasarkan penelusuran Tajukflores.com, Ipda KOK belum lama menjabat sebagai Kapolsek Sabu Timur. Ia dilantik menjadi kapolsek pada Rabu, 3 Mei 2023 lalu oleh Kapolres Sabu Raijua, AKBP Jakob Seuleban.
Sebelum menjabat sebagai Kapolsek Sabu Timur, Ipda KOK bertugas di Polres Belu dan menjabat sebagai anggota Bhabinkamtibam Desa Kenebibi dan masih berpangkat Brigadir Kepala (Bripka).
Usut punya usut, Ipda KOK meraih penghargaan sebagai polisi teladan tingkat nasional pada tahun 2019 dari Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
Adapun penghargaan yang diterima Ipda KOK saat ia menjabat sebagai Bhabinkamtibam Desa Kenebibi, Polres Belu.
Penghargaan tersebut diserahkan Tito Karnavian saat membuka acara Musrenbang Polri tahun 2019 di Hotel JS Luwansa Kuningan Jakarta, Rabu (12/6/2019).
Ipda KOK berhasil menyabet penghargaan sebagai polisi teladan tingkat nasional atas prestasinya dalam membangun program inovasi rumah merah putih di perbatasan Indonesia dan Timor Leste untuk memberantas Buta Aksara kepada warga eks Timor Leste.
“Ia juga Memperoleh penghargaan dari Kapolda NTT dan Kapolres Belu serta dimuat di berbagai media elektronik seperti RTV dan Net TV,” kata Kombes Pol Jules Abraham Abast, dikutip Tajukflores.com dari Tribrata Polda NTT.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.